Diduga Sakit, Warga Pematang Obo Ditemukan Meninggal dalam Kubangan di Lintas 125 Duri

Lihat Juga :

JOURNALISTONDUTY.COM, DURI – Seorang warga desa Pematang Obo, kecamatan Bathin Solapan, Bengkalis – Riau berjenis kelamin perempuan berinisial RW ditemukan meninggal dunia dalam sebuah kubangan di tepi jalan lintas Duri – Dumai, tak jauh dari depan Gate 125 PT. PHR Duri, Minggu (8/9).

Jasad perempuan berusia sekira 31 tahun ini pertama kali ditemukan oleh warga setempat pada Minggu pagi, sekira pukul 07.45 WIB. Tak berselang lama, puluhan warga penasaran dan mengerumuni lokasi penemuan. Terkait kejadian itu, Kapolsek Mandau Kompol Hairul Hidayat kerahkan Kanitreskrim Iptu. Irsan dan jajaran menuju ke lokasi kejadian.

Setibanya di lokasi, petugas segera berkoordinasi dengan pihak keluarga almarhumah guna tindakan lebih lanjut. Berdasarkan informasi yang diperoleh dari pihak keluarga, RW disebut mengidap penyakit (Ayan, red) dan telah berulang kali jatuh saat berada di luar rumah.

“Setelah tiba di lokasi, kami berkoordinasi dengan pihak keluarga. Kita terangkan bahwa keadaan seperti ini harus ditindak lanjuti lebih lanjut dengan membawa jenazah ke rumah sakit. Akan tetapi, pihak keluarga mengaku sudah ikhlas dengan kepergian RW dan menolak jenazah dibawa ke rumah sakit dengan alasan bahwa RW memang mengidap penyakit ayan dan telah berulang kali jatuh saat berada di luar rumah,” kata Iptu Irsan di lokasi penemuan.

Atas pernyataan tersebut, petugas selanjutnya meminta pihak keluarga membuat surat pernyataan yang ditanda tangani demi kepentingan lebih lanjut.

“Pihak keluarga mengaku sudah ikhlas atas kepergian RW, jadi kita meminta pihak keluarga menandatangani surat penolakan tindakan visum dan rangkaian penyelidikan lebih lanjut. Atas kejadian tersebut, kita turut berbelasungkawa dan berharap semoga pihak keluarga sabar menghadapi cobaan dari Allah SWT,” ujar Kanitreskrim Polsek Mandau ini.

Setelahnya, jenazah RW segera dibawa ke rumah duka di lingkungan RT001/RW004 desa Pematang Obo, kecamatan Bathin Solapan untuk disemayamkan dan kemudian dimakamkan secara kekeluargaan. Ketua RT001/RW004, Yohannes Simbolon turut hadir di rumah duka.

Selaku ketua lingkungan tersebut, Yohannes meminta agar informasi terkait kejadian tidak didramatisir dan menciptakan kegaduhan informasi.

“Pihak keluarga sudah ikhlas dan mengaku tidak akan melakukan penuntutan apapun, jadi kami selaku ketua RT meminta agar info yang disebarkan nantinya tetap sesuai fakta dan tidak menyudutkan pihak manapun,” kata Yohannes.

“Ke pihak Polsek Mandau pun kita sudah koordinasi dan buat surat pernyataan, memang pihak keluarga mengakui bahwa almarhumah ada riwayat penyakit. Jadi setelah ini kita berharap proses pemakaman almarhumah bisa dilaksanakan dengan baik,” harap Yohannes. (Bres)

Bresly
journalistonduty.com September 08, 2024

Lihat Lainnya :